LSM Adukan Dugaan Korupsi dari Dana DAK Rp 20 M Lebih Pada Dinas Pendidikan Nias

20,Mei, 2008

Gunungsitoli (SIB)
Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Republik Coruption Watch (RCW) Cabang Nias mengadu kepada Kejaksaan Negeri Gunungsitoli terkait dugaan korupsi pada Proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 20.500.000.000.-


Hal itu dikemukakan kepada wartawan belum lama ini bahwa LSM RCW Cabang Nias telah melakukan investigasi ke 82 SD Negeri di Kabupaten Nias sebagai sekolah penerima dana DAK TA 2007 sebesar Rp 250.000.000 setiap sekolah kali 82 Sekolah Dasar.

Dari dana yang diterima Rp 250.000.000 sesuai petunjuk dari Dinas Pendidikan Kabupaten Nias bahwa Rp 150.000.000 diarahkan untuk rehabilitasi gedung sekolah/ruang kelas sedangkan Rp 100.000.000,- ditransfer kepada salah seorang Honorer di Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Nias dengan alasan untuk pembayaran harga pengadaan alat peraga pendidikan (IPBA, Kit, Matematika, IPS Bahasa Indonesia, Kit IPA dan Kit Bahasa Inggris). Serta alat-alat kebutuhan sekolah lainnya.
Ternyata hasil pembelanjaan dari dana Rp 100.000.000,- tidak mencapai harga 50% yang diserahkan oleh penerima uang tersebut dengan alasan mereka hanya menerima sesuai dengan petunjuk dari Dinas Pendidikan Kabupaten Nias.

Sehubungan dengan temuan tersebut LSM RCW Cabang Kabupaten Nias mendesak Kajari Gunungsitoli untuk melakukan pengusutan terhadap dugaan korupsi terhadap dana DAK Rp 20.500.000.000,- karena pemanfaatan dana tersebut tidak sesuai dengan petunjuk Menteri Pendidikan Republik Indonesia.

Sementara Kasubdis Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Nias B Lase ketika dikonfirmasi SIB Kamis (15/5) terkait laporan Ketua LSM RCW Cabang Nias kepada Kejaksaan Negeri Gunungsitoli terkait dugaan korupsi dana DAK Rp 20.500.000.000,- mengatakan, Dinas Pendidikan Kabupaten Nias dalam pelaksanaan dana DAK TA 2007 untuk kegiatan pendidikan tetap berpedoman pada petunjuk teknis yang dikeluarkan oleh Menteri Pendidikan Nasional RI.
Buku petunjuk teknis pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) dan penjabarannya bidang Pendidikan TA 2007 dimana Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pembinaan Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar 2007.
Sesuai petunjuk teknis atau rumus yang digunakan untuk menentukan alokasi DAK per sekolah kategori I alokasi DAK per sekolah = Rp 150.000.000 x IKK Kab/Kota + Rp 100.000.000 = Rp 250.000.000.

Dalam buku petunjuk acuan penggunaan dana komponen A Rehabilitasi fisik sekolah yaitu 1. Alokasi Dana untuk komponen A per sekolah Rp 150.000.000 dikalikan IKK. 2. Khusus untuk kegiatan pembangunan/rehabilitasi rumah dinas apabila tidak ada atau tidak diperlukan maka dananya boleh dialihkan untuk kegiatan rehabilitasi gedung sekolah/ruang kelas dan atau pengadaan rehabilitasi sumber dan sanitasi air bersih serta kamar mandi dan WC dan atau pengadaan/perbaikan meubiler ruang kelas. 3. Alokasi dana per kegiatan pada komponen A sebagaimana tercantum pada tabel 1 merupakan besaran perkiraan. Alokasi dana per kegiatan tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan sekolah namun jumlahnya harus sebesar alokasi komponen A Rp 150.000.000 x IKK. 4. Apabila terdapat sisa dana dari komponen A sekolah dapat menggunakan sisa dana tersebut untuk merenovasi satu ruang kelas yang digunakan sebagai TK-SD satu atap dan/atau penataan lingkungan sekolah (misalnya: pembangunan pagar dan pintu gerbang, taman, paving block halaman sekolah, tiang bendera). “Maka tudingan atau tuduhan dugaan korupsi maka dengan petunjuk ini kami tidak bersalah silakan pihak instansi terkait termasuk pihak yang mensuplay sarana perpustakaan sekolah tersebut karena mereka langsung berhubungan di sekolah para penerbit buku dan alat-alat lainnya,” katanya.

2 Responses to “LSM Adukan Dugaan Korupsi dari Dana DAK Rp 20 M Lebih Pada Dinas Pendidikan Nias”

  1. Budiman harefa Says:

    Setuju sekali ! Semua yang melakukan korupsi di Nias harus dibawa ke pengadilan !!

    Selamat Menuju Nias “Benar dan Kudus”

    <>


  2. Salam Anti Korupsi………..

    semoga jasa teman-teman memberi perubahan nyata bagi pembangunan SDM Nias dan teruslah berjuang……..

    By : RCW Padang Lawas


Tinggalkan komentar